Dinsdag 18 Februarie 2014
Rutin Sarapan Pagi Menjadikan Tubuh Lebih Langsing
Selain memberikan energi untuk mulai beraktivitas, sarapan juga bermanfaat untuk meningkatkan metabolisme tubuh setelah semalaman beristirahat. Melupakan sarapan justru memperlambat pembakaran lemak, serta meningkatkan nafsu makan saat makan siang tiba.
Hal tersebut dibenarkan oleh Astri Kurniati, S.T, MAppSc, Manager of Nutrition and Health Science Department dari Nutrifood Research Center. Dia menerangkan, penelitian yang dilakukan oleh University of Massachusetts Medical School menunjukkan bahwa orang-orang yang tidak sarapan memiliki kecenderungan 4,5 kali lebih besar mengalami obesitas dibandingkan orang yang sarapan secara teratur.
Selain itu, penelitian lain yang melibatkan 16,542 orang Amerika dewasa menunjukkan bahwa mereka yang rutin melakukan sarapan, memiliki berat badan yang lebih ideal dibandingkan dengan subjek yang melewatkan waktu sarapan.
“Salah satu penyebabnya karena orang yang tidak makan pagi cenderung makan lebih banyak di siang hari. Selain itu, melupakan sarapan juga memperlambat metabolisme tubuh,” tutur Astri melalui pesan elektronik yang dikirimkan secara eksklusif kepada Okezone, Selasa, 16 Oktober 2012.
Menurut Astri, kalori di dalam tubuh akan terbakar secara lambat jika tubuh beraktivitas dalam keadaan perut yang kosong. “Sarapan pagi setelah perut kosong semalaman dapat meningkatkan metabolisme, sehingga pembakaran kalori menjadi lebih efektif dan efisien,” tuturnya.
Konsumsi makanan dengan serat tinggi dan kadar gula rendah yang akan dicerna secara lambat hingga menyediakan energi yang konstan dan membuat tubuh tidak cepat lapar. “Itulah mengapa orang yang tidak pernah melupakan sarapan cenderung bertubuh langsing,” tegasnya.
Sumber:Cantik Tanpa Cosmetik
Etikette:
Kesehatan
Teken in op:
Plaas opmerkings (Atom)
Geen opmerkings nie:
Plaas 'n opmerking