Dinsdag 11 Februarie 2014

Setelah terbentur, pria ini justru sembuh dari buta warna

Merdeka.com - Ketika seseorang terbentur di kepala, seringkali mereka khawatir akan mengalami efek samping yang buruk, seperti gegar otak atau lainnya. Namun hal ini tak terjadi pada Richard Riggs, seorang pria berusia 70 tahun asal Washington, Amerika.



Seumur hidupnya, Riggs adalah seorang dengan kelainan buta warna. Namun semua itu berubah setelah kepalanya terbentur saat terjatuh di lantai beberapa minggu yang lalu. Setelah terbentur, pria ini justru sembuh dari buta warna dan bisa melihat semua warna seperti orang normal lainnya.

"Aku seperti melihat dunia yang benar-benar berbeda," ungkap Riggs, seperti dilansir oleh NY Daily News (18/01).

Riggs mengaku bahwa hal tersebut adalah hal terbaik yang terjadi pada dirinya. Dia terbangun keesokan harinya dan langsung melihat warna-warna yang tak pernah dilihatnya sebelumnya. Sejak kecil RIggs didiagnosis menderita buta warna merah-hijau. Ini berarti dia hanya bisa melihat dengan warna yang terbatas. Dia tak bisa membedakan warna rambut kakeknya dengan warna rambu lau lintas.

"Orang tuaku memperlihatkan pelangi padaku dan aku sama sekali tak tertarik. Apa menariknya? Semuanya berwarna oranye," ungkapnya.

Pria yang bekerja sebagai guru musik itu kini bisa melihat berbagai macam warna. Sebelumnya buta warna tak diketahui memiliki obat yang bisa menyembuhkannya. Karena itu Riggs saat ini menjalani perawatan sekaligus pemeriksaan.

Dokter berharap menemukan penyebab Riggs bisa melihat warna kembali untuk menolong pasien lain yang mengalami buta warna. Riggs mengaku akan berhati-hati agar tak terjatuh lagi, agar semua warna yang dilihatnya tak hilang dan kembali menjadi buta warna.

Geen opmerkings nie:

Plaas 'n opmerking